Kim Jong Un Sebutkan Peluncur Roket Bisa Musnahkan Musuh. Kim Jong Un kembali menarik perhatian dunia dengan pernyataan tegas saat mengunjungi pabrik produksi peluncur roket ganda baru pada 28 Desember 2025. Pemimpin Korea Utara itu memuji sistem senjata ini sebagai alat tempur super kuat yang mampu memusnahkan musuh melalui serangan mendadak, presisi tinggi, dan daya hancur besar. Kunjungan ini jadi bagian dari upaya Pyongyang tingkatkan kemampuan artileri jarak jauh, sehari setelah uji coba misil jelajah strategis. Pernyataan Kim tekankan peran senjata ini sebagai sarana serangan strategis utama di masa depan. BERITA OLAHRAGA
Kunjungan ke Pabrik dan Deskripsi Senjata: Kim Jong Un Sebutkan Peluncur Roket Bisa Musnahkan Musuh
Kim Jong Un didampingi pejabat tinggi program misil saat inspeksi pabrik yang produksi peluncur roket ganda besar. Ia sebut sistem ini bakal diproduksi massal untuk serangan terkonsentrasi dalam operasi militer. Menurutnya, senjata ini punya kemampuan serang tiba-tiba dengan akurasi tinggi dan kekuatan menghancurkan luar biasa, sehingga bisa musnahkan musuh secara efektif. Gambar resmi tunjukkan deretan kendaraan peluncur raksasa di dalam pabrik luas, lengkap slogan propaganda. Kunjungan ini lanjutkan serangkaian aktivitas Kim di akhir tahun, fokus pada modernisasi artileri jarak jauh sebagai tulang punggung pertahanan negara.
Konteks Strategis dan Kemampuan Senjata: Kim Jong Un Sebutkan Peluncur Roket Bisa Musnahkan Musuh
Sistem peluncur roket ini dirancang untuk serang presisi jarak jauh, dengan potensi jangkau target di luar perbatasan utara. Kim tekankan senjata ini bukan hanya untuk pertahanan taktis, tapi juga serangan strategis yang bisa ubah keseimbangan kekuatan regional. Pengembangan ini sejalan dengan dorongan Pyongyang tingkatkan produksi senjata konvensional dan nuklir, terutama jelang kongres partai mendatang. Analis nilai ini sebagai respons terhadap latihan militer gabungan negara tetangga, sekaligus tunjukkan kesiapan tempur lebih tinggi di tengah ketegangan Semenanjung Korea.
Respons Internasional dan Implikasi
Pernyataan Kim ini langsung picu perhatian komunitas internasional, terutama negara tetangga yang lihat sebagai ancaman langsung. Pengamat bilang akselerasi produksi senjata seperti ini bisa tingkatkan risiko eskalasi, meski Pyongyang klaim semuanya untuk pertahanan diri. Aktivitas ini juga muncul di saat Pyongyang lakukan uji coba misil jelajah jarak jauh, tunjukkan fokus berkelanjutan pada penguatan deterensi. Di akhir 2025, langkah ini jadi pengingat bahwa isu keamanan regional tetap panas.
Kesimpulan
Kim Jong Un yang sebut peluncur roket baru bisa musnahkan musuh jadi sinyal kuat ambisi militer Korea Utara di penghujung tahun. Dengan pujian atas akurasi dan daya hancur senjata ini, Pyongyang tunjukkan komitmen modernisasi artileri sebagai prioritas strategis. Kunjungan pabrik ini bukan hanya inspeksi rutin, tapi pesan tegas tentang kesiapan tempur. Di tengah dinamika geopolitik, perkembangan ini pantau ketat dunia, harap tak picu ketegangan lebih lanjut. Akhir 2025 jadi momen refleksi atas stabilitas kawasan Asia Timur Laut.